Fachrori tidak masuk dalam daftar penerima vaksin Covid-19 jenis Sinovac terkait faktor usia. Dimana salah satu kriteria vaksinasi dapat dilakukan pada orang dengan rentang usia 17 hingga 59 tahun. Fachrori sendiri saat ini berusia 68 tahun.
“Gubernur tidak masuk kriteria. Nanti penyuntikan vaksin akan dimulai dari Kapolda, Dandrem, Sekda, lalu menyusul yang lainnya,” kata Karo Humas dan Protokol Setda Provinsi Jambi, Johansyah, Rabu (12/1/2021).
Untuk tahap pertama, vaksin jenis Sinovac ini diprioritaskan bagi para tenaga kesehatan selaku garda terdepan dalam penanganan Covid-19.
Sementara itu, untuk para pasien yang telah terkonfirmasi positif Covid-19 dan saat ini tengah menjalani isolasi, ternyata tak perlu divaksinasi.
Dokter spesialis paru RSUD Raden Mattaher Jambi, dr. Ikalius mengatakan, yang terpapar tidak perlu divaksin lagi, karena sudah termasuk vaksinasi virus hidup.
“Kalau sedang posisi positif, yang bersangkutan tidak perlu divaksin. Setelah sembuh pun tidak perlu, karena begitu sembuh yang bersangkutan sudah mempunyai kekebalan tubuh alami,” terang Ikalius.(adv)
Halaman : 1 2
