Zabak.id – Ketika sosok Mantan Gubernur NTB Tuan Guru Bajang (TGB) masih menjabat sebagai gubernur, saya termasuk yang beberapa kali bertamu di ruang kerjanya. Saat itu saya tahu persis, bagaimana sibuknya beliau dan tim merintis proyek sirkuit Mandalika, sebagai bagian dari promosi pariwisata.

TGB-pun harus bolak-balik ke Spanyol bertemu Dorna Sport dan ke Istana, bertemu Pak Jokowi.

Tantangan pertama adalah sulitnya pengalihan lahan Mandalika dari yang sebelumnya dikuasai oleh swasta (PT. AN), lalu dipindahkan ke BUMN, juga saat meyakinkan Dorna Sport bahwa proyek Mandalika ini adalah prospek besar. Bahkan, termasuk tantangan lain, adalah meyakinkan Pak Jokowi untuk bersaing dengan Propinsi lain, seperti Jabar, Sumatera dan Lampung dll.

Baca Juga :  Sirkuit Dibangun, Rumah Adat Terbengkalai

Alhamdulillah jerih payah itu kini sudah terbayar. Mandalika tidak saja menjadi kebanggaan Indonesia, tapi juga menjadi pusat perhatian dunia. Bahkan FIM baru saja merilis sirkuit Mandalika dapat grade A. Tetapi mungkin saudara semua kemarin yang menonton live Motogp bertanya-tanya, ada dimana TGB? Beliau duduk bersama kami, beserta istrinya di tribune B.

Saat hujan deras beliau memakai mantel plastik.

Kami yang di sampingnya tahu persis, tak kurang-kurang pihak Dona Sport mendatangi beliau dan mengajaknya untuk masuk VVIP, begitu juga berkali-kali Paspampers mendatangi, dan dari bisik-bisik yang saya tangkap, Pak Jokowi mengajaknya bersama di ruang khusus, tetapi beliau tetap kekeh memilih menempel bersama kami di tribune B. Bahkan ada salah satu pejabat tinggi yang gagal mengajak TGB untuk masuk ruang VVIP, akhirnya terpaksa duduk bersama kami juga.

Baca Juga :  Tegas! Gubernur Jambi Komitmen Cegah Tindak Pidana Korupsi

Kadang-kadang di balik kerja dan sukses besar itu ada pahlawan yang tersembunyi, juga sebaliknya ada yang kerja kecil, tapi malah terlalu berisik.

*(Catatan Anak Buah, AM )