Zabak.id, TANJAB TIMUR – Komisi III DPRD Kabupaten Tanjung Jabung Timur segera melakukan peninjauan langsung ke Rumah Sakit Pratama Rantau Rasau, Kecamatan Rantau Rasau, menyusul adanya pemberitaan media online yang menyoroti kondisi kerusakan pada struktur bangunan rumah sakit tersebut.
Firmansyah Ayusda, Ketua Komisi III DPRD Tanjab Timur, saat ditemui di kantor DPRD pada Jumat (27/12/2024), mengonfirmasi rencana komisi lll.
“Dalam waktu dekat, kami akan ke lokasi bersama anggota DPRD lainnya. Selain itu, kami juga akan memanggil pihak terkait dari Dinas Kesehatan, yaitu PPK dan PPTK, untuk mengetahui sejauh mana tanggung jawab mereka terkait fisik pembangunan rumah sakit tersebut,” ujar Firman.
Firman juga mengungkapkan bahwa sebelumnya, ia bersama tim Komisi III DPRD pernah melakukan kunjungan ke Rumah Sakit Pratama Rantau Rasau sebelum pelantikan DPRD periode baru.
“Pada kunjungan waktu itu, kami menemukan beberapa bagian bangunan yang mengalami kerusakan dan telah menyampaikan agar segera diperbaiki,” jelasnya.
Menurut Firman, temuan kerusakan pada kunjungan sebelumnya dan kini diperkuat oleh pemberitaan media, menjadi alasan bagi DPRD Komisi III untuk segera menindaklanjuti persoalan ini.
“Kami akan mengundang PPK dan PPTK dari Dinas Kesehatan untuk bersama-sama meninjau langsung lokasi dan mencari solusi terkait masalah ini,” tambahnya.
Langkah peninjauan ini dilakukan sebagai bentuk tanggung jawab Komisi III yang membawahi bidang kesejahteraan rakyat, termasuk urusan kesehatan, sosial, dan fasilitas rumah sakit daerah. Firman berharap, upaya ini dapat memberikan jawaban atas persoalan kerusakan fasilitas kesehatan yang menjadi perhatian masyarakat.
Kerusakan pada Rumah Sakit Pratama Rantau Rasau, yang baru beroperasi beberapa bulan dari bulan Agustus 2024 yang baru di resmikan, menimbulkan tanda tanya terkait kualitas pembangunan fasilitas tersebut. DPRD Tanjab Timur berharap, hasil peninjauan dan pembahasan dengan pihak terkait dapat segera menyelesaikan permasalahan ini demi meningkatkan layanan kesehatan masyarakat.
Rumah Sakit Pratama Rantau Rasau, Kabupaten Tanjung Jabung Timur yang baru saja dibangun pada tahun 2023 dengan menggunakan dana anggaran APBD senilai Rp43 miliar, kini menghadapi masalah serius. Berdasarkan pantauan langsung di lokasi, berbagai kerusakan ditemukan pada struktur bangunan, seperti keretakan di dinding, kolom beton, plat dag beton, lantai jalur penghubung. Bahkan, plat dag beton mengalami kebocoran hingga air merembes keluar saat hujan.(*/Detektif)