Zabak.id, JAMBI – Genk motor terus beraksi saat malam hari, hal itu membuat gerah para stackholder dan masyarakat kota Jambi, oleh karena itu demi mencegah merajalelanya Geng Motor di Kota Jambi, Ketua Forum RT Kota Jambi, H Suparyono SE, menginstruksikan seluruh Ketua RT di Kota Jambi untuk mengumpulkan orangtua beserta anak remajanya, dalam sepekan ke depan.
Pengumpulan para orangtua dan remaja ini bertujuan untuk memberikan pengarahan dan menyampaikan akan diberlakukannya jam malam pada seluruh remaja yang ada di Kota Jambi. Yang artinya, semua orangtua akan diminta untuk menjaga ketat anak-anak remajanya, dan benar-benar mengontrol dan melarang mereka untuk keluar malam, sesuai dengan aturan waktu yang nantinya akan dikeluarkan oleh Forum RT, Pemkot Jambi dan Polresta Jambi.
Tampak hadir dalam pertemuan tersebut adalah, Ketua Forum RT Kota Jambi H Suparyono SE, Wakil Wali Kota Jambi H Maulana, Kasubdit Bin Polmas Dit Binmas Polda Jambi AKBP Agus susilo, Kasat Binmas Polresta Jambi Kompol Mardona, Perwakilan BPMPPA, KAP Provinsi Jambi, 11 Ketua Forum RT Kecamatan, 62 Ketua Forum RT Kelurahan.
Ketua Forum RT Kota Jambi, H Suparyono SE, Minggu (2/10) yang juga adalah Ketua Paguyuban Puja Kesuma Provinsi Jambi mengatakan, pengumpulan para orangtua dan para remaja yang ada di semua lingkup RT di Kota Jambi ini dilakukan, dalam rangka menindaklanjuti pertemuan yang dilakukan pada Sabtu (1/10) lalu.
Pertemuan yang dilakukan antara Forum RT Kota Jambi, Pemerintahan Kota (Pemkot) Jambi dan jajaran Polresta Jambi ini, dilakukan untuk membicarakan dan mendiskusikan langkah serius yang akan diambil oleh semua pihak bersangkutan, dalam menanggulangi merajalelanya Geng Motor di Kota Jambi, yang pada umumnya beranggotakan anak-anak lelaki dan perempuan berusia remaja.
H Suparyono juga menginstruksikan kepada seluruh Ketua RT di Kota Jambi, untuk bekerja dan berupaya seserius mungkin untuk mencegah dan menekan perekrutan anggota Geng Motor dari remaja dan masyarakat di Kota Jambi. Selain itu, keamanan dan Siskambling pada semua RT juga harus diperketat.
“Jika ada remaja yang masih keluar malam, kami meminta Ketua RT segera memanggil orangtua mereka dan melakukan verifikasi tentang apa saja yang dilakukan mereka pada malam tersebut,” ujar H Suparyono.
Bimas Polda Jambi dan Tim, serta Kabag ops Polresta Jambi juga telah bersepakat bersama para Ketua RT untuk menggelar Razia gabungan.
Razia ini dilakukan untuk membubarkan para remaja yg masih berada di luar wilayah RT-nya, dan meminta mereka untuk kembali ke rumah masing-masing. Serta mengontrol dan mengaktifkan Siskamling bagi ketua RT yang jaga malamnya tidak aktif.
“Semoga dengan adanya sinergi antara Pemkot, pihak kepolisian, semua Ketua RT dan KAP ini, akan membuahkan hasil yg maksimal, untuk memberantas Geng Motor, agar wilayah kita secepatnya kembali aman dan nyaman,” ujar H Suparyono.
Sementara itu, Kasubdit bin Polmas AKBP Agus Susilo, sebelumnya pada Sabtu juga mengatakan, pemberantasan Geng Motor ini, perlu kerjasama dari seluruh pihak. Baik dari para ketua RT, serta para orangtua. Karena orang tua akan lebih bisa mengawasi anaknya. (*/us)
