Zabak.id, TANJAB TIMUR – Di saat pemerintah gencar memberikan bantuan pembangunan rumah agar layak huni terhadap masyarakat tidak mampu, masih juga terdapat warga yang menempati rumah tidak layak huni.
Seperti halnya yang dialami Ibu Najmi atau yang dikenal dengan Najek, ia tinggal di Jalan Nelayan RT 12 Kelurahan Tanjung Solok, Kecamatan Kuala Jambi, Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Jambi harus menempati rumah tidak layak huni bersama anak beserta cucunya yang masih kecil.
Sungguh miris melihat kondisi rumah Najek yang sudah hampir 50 persen roboh bahkan dibeberapa ruang ada yang tidak berlantai serta dinding dan atap bahkan ada yang di tutupi terpal sebagai pelindung panas dan hujan.
Tidak tau kenapa, sepertinya keluarga ini luput dari perhatian Pemerintah. Padahal keluarga tersebut memiliki identitas lengkap (KK, KTP) dan surat kepemilikan tanah sendiri, bahkan lokasi rumah itu sendiri berada di pemukiman ramai.
Najek menempati rumah yang hampir roboh bersama 3 orang anak dan 1 orang Cucu sudah bertahun-tahun.
“Himpitan ekonomi yang membuat kami harus terpaksa menempati rumah yang nyaris roboh. Sejak suami saya meninggal dunia membuat kondisi kami semakin memburuk, karena yang mencari rezeki tinggal anak dan saya tidak ada pekerjaan apa-apa yang bisa membantu memenuhi kebutuhan sehari-hari,” kata Najek, Jum’at (3/1/2023).
Selain berdoa, Najek hanya bisa berharap kepada Pemerintah Daerah maupun Pusat dan Baznas Kabupaten Tanjung Jabung Timur agar keluarganya mendapat perhatian.
“Kami hanya bisa berharap semoga pemerintah bisa mendengar, melihat bahkan membantu meringankan beban hidup kami seperti saat ini paling tidak disaat turun hujan kami tidak lagi merasakan kebasahan dan terlebih kami sekeluarga tidak lagi merasa takut untuk tertimpa runtuhan rumah,” harapnya sambil meneteskan air mata.
Terpisah, Camat Kuala Jambi Taufiq Kurniawan S.STP saat dikonfirmasi melalui via seluler, pihaknya akan berupaya mencari lobang terobosan bantuan untuk meringankan beban Najek dan keluarga nya.
“Insya Allah akan kita dorong secepatnya melalui bantuan bedah rumah tidak layak huni dari Baznas Kabupaten Tanjung Jabung Timur dan mudah-mudahan ada lobang bantuan yang lain,” Ungkapnya.(har)
