Zabak.id – Ketua DPRD Provinsi Jambi Edi Purwanto memanfaatkan waktu resesnya untuk menyerap aspirasi dari berbagai kalangan. Ia melakukan reses sejak tanggal 10-17 Juli 2021 di Kota Jambi.
Ia melaksanakan reses bersama ketua-ketua RT dan masyarakat, paguyuban seni budaya dan olahraga, organisasai profesi kesehatan, kalangan pendidikan dan tenaga pengajar.
Dalam reses periode ini, Edi menyampaikan dua hal yakni terkait taat protokol kesehatan dan menjadi satgas Covid-19 di dalam keluarga masing-masing.
Agar proses vaksinasi bisa dilakukan maksimal, Edi meminta vaksinasi dapat dilakukan di kelurahan- kelurahan sampai RT.
Edi menambahkan data masyarakat yang terpapar Covid-19 masih beda-beda. Untuk itu Edi berharap pemerintah dan berbagai pihak dapat meningkatkan koordinasi.
“Saya berharap banyak masukan dari masyarakat dan berbagai organisasi profesi, sehingga kita bisa sama-sama mencari solusi kreatif untuk memutus rantai penyebaran Covid-19,” katanya saat reses dengan kalangan organisasi profesi IDI, PDGI, IBI dan PPNI.
Selain itu, Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Jambi ini meminta ada political will dan kesungguhan dari pemerintah provinsi dalam penanganan Covid-19.
“Pejabat publik juga harus memberi contoh dalam perilaku taat prokes,” ujarnya.
Terkait seni dan budaya, Edi meminta Dinas Pariwisata provinsi mendata jumlah kelompok kesenian di provinsi Jambi, baik Jawa, Sumut, Sulawesi, Banjar, dan lain-lain.
“Itu kearifan lokal kita. Seperti Trisakti Bung Karno, Berkepribadian dalam Kebudayaan. Disbudpar harus punya data base, kalo bisa per kecamatan,” katanya.
Sementara itu Suparjo dari Keluarga Besar Seni Jawa Jambi mengharapkan ada perhatian dari pemerintah provinsi Jambi pada pengembangan seni budaya Jawa di provinsi Jambi.
“Kami berharap lewat bantuan DPRD dan Pemprov, gerakan kami lebih ringan,” tutur Suparjo.
Adapun saat reses bersama masyarakat dan ketua-ketua RT, keluhan warga terkait infrastruktur jalan, terutama jalan lingkungan, drainase dan banjir masih mendominasi. Khususnya di kawasan Haji Kamil kelurahan Wijaya Pura, Jambi Selatan dan kelurahan Tanjung Pinang, Jambi Timur.
Di hadapan alumni, siswa dan tenaga pengajar MAN Model (MAN 2 Kota Jambi) Edi berpesan kepada juniornya bahwa pengalaman berorganisasi sangat membantunya dalam pengembangan diri. “Saya sudah berlatih menjalankan leadership yang baik waktu berorganisasi di MAN dulu,” paparnya.
Untuk meningkatkan jumlah masyarakat yang divaksin, Edi akan menggelar vaksinasi di Padepokan PSHT (Persaudaraan Setia Hati Terate) kota Jambi, dan kawasan haji Kamil, kelurahan Wijayapura.(*/Adv)
