Jakarta, Zabak.id – Gubernur Jambi, Dr. H. Al Haris, M.Sos. M.H, menyambut baik launching buku “65 Tokoh Perspektif Pemikiran Membangun Jambi” yang diinisiasikan oleh BMKJ Nasional.
Al Haris yang hadir secara daring, Minggu (2/1/2021), memuji para tokoh-tokoh Jambi di perantauan yang begitu peduli terhadap pembangunan Jambi.
“Kami sangat lah bangga dan apresiasi atas ide, niat yang tulus dari BMKJ Nasional yang menerbitkan buku 65 Tokoh Perspesktif Pemikiran Membangun Jambi,” kata Al Haris.
Ia menganggap, memang sangat cemerlang ketika melihat Jambi dari luar. Karena, bisa berpikir jernih, dan tidak ada unsur politik maupun kepentingannya. Semuanya murni semata-mata untuk membangun Jambi lebih maju.
“Saya yakin, ini murni hasil pemikiran menatap Jambi, yang mungkin saja tokoh-tokoh ini sudah cukup lama, paham dan tahu tentang Jambi,” ucapnya.
Al Haris memastikan, isi buku akan didisukusikan dan menjadi rujukan dalam membangun Jambi,
“Poin-poin, ide-ide cemerlang dari 65 tokoh ini, saya anggap mana yang baik untuk jadi acuan membangun Jambi, saya ambil nanti. Kenapa, saya yakin dan percaya 65 tokoh ini bukanlah orang sembarangan, tapi orang yang memiliki komitmen yang tinggi terhadap kemajuan Jambi ke depan,” yakin Al Haris.
Lebih lanjut, Al Haris memaparkan, kondisi Jambi terkini. Penduduk Jambi, kata dia, hampir sama dengan penduduk Bekasi, yaiut sekitar 3,6 juta jiwa. Namun, jika dilihat dari rentang sejarah, sumber daya alam (SDA), itu sangat luar biasa. Karenanya, tak heran bila Jambi kini sudah menarik bagi dunia luar.
“Sehingga, orang-orang itu ingin ke Jambi, bertugas di Jambi dan ingin punya usaha di Jambi itu sangat tercermin,” ucapnya.
Berdasarkan hasil survei Badan Pusat Statistik (BPS), lanjut Al Haris, Jambi merupakan provinsi terbahagia di Sumatera. Dan provinsi ke-4 paling bahagia di Indonesia, setelah Maluku Utara, Kalimantan Utara, Maluku, dan Jambi.
“Artinya, orang Jambi itu bahagia tinggal di Jambi, bahagia punya Jambi, bahagia memiliki Jambi. Karena memang kebahagian tidak bisa dibeli dengan uang. Ketika Jambi ini jadi provinsi terbahagia, memang di Jambi ini persatuan luar biasa. Malam Jumat itu orang masih rutin yasinan RT/RW, ada orang kemalangan maupun sakit, orang berbondong-bondong ingin membantu, ini luar biasa. Ini adalah sesuatu budaya yang sudah ada sejak dulu di Jambi ini,” kata dia.(win)
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.