Zabak.id, TANJAB TIMUR – Sebagai bentuk mendukung program peningkatan ketahanan pangan masyarakat terfokus dalam pertanian padi, sudah semestinya Pemerintah Desa ikut serta dalam kemajuan tersebut.
Seperti yang dikemukakan Kepala Desa Suka Maju Didik, bantuan berupa pupuk untuk petani tersebut bersumber dari Dana Desa (DD) Tahun Anggaran 2022 lalu. Hal itu juga sebagai bentuk mendukung program peningkatan ketahanan pangan, khususnya di Desa Suka Maju sendiri. “Lahan dari dua kelompok itu seluas 50 Hektar, jadi satu Hektar kami berikan sebanyak lima karung pupuk,” jelas Didik.
Selanjutnya Didik Budi Cahyanto, bahwa di Desanya setidaknya ada dua kelompok tani yang terfokus dalam pertanian padi. Hal ini harus menjadi perhatian khusus pemerintah desa, agar para petani tetap mempertahankan lahan padi yang ada.
“Harus kita perhatikan, walaupun marak perkebunan kelapa sawit disetiap sudut, petani padi ini harus kita bantu agar tetap bertahan dengan pertaniannya. Maka dengan bantuan pupuk itu, diharapkan bisa lebih meningkatkan hasil produksi padi di Desa kami,” harapnya.
Diketahui, Desa Suka Maju memiliki sebanyak 14 kelompok tani, namun hanya 2 kelompok tani yang bergerak pada tanaman pangan, sisahnya kelompok tani perkebunan.
Didik juga menjelaskan, dalam merealisasikan program bantuan pupuk untuk petani tersebut, pihak Pemerintah Desa (Pemdes) bekerja sama dengan BUMDes Sukamaju yang memang bergerak dalam perniagaan pupuk.
“Bahkan tahun 2023 ini, kami juga telah merencanakan program yang sama,” tandas Didik.
“Kami berharap dengan bantuan itu para petani dapat lebih meningkatkan hasil panen padi,” tutupnya.(har)