Zabak.id, TANJAB BARAT – Dinas Perpustakaan Umum dan Kearsipan Kabupaten Tanjung Jabung Barat, telah melaksanakan kegiatan Pelatihan Pengembangan Literasi Berbasis Inklusi Sosial Untuk Kesejahteraan Masyarakat. Kamis, (20/10/2022).
Kegiatan ini di buka secara resmi oleh Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Tanjung Jabung Barat Ibu Erlinawaty S.H.
Peserta pelatihan kegiatan pengembangan literasi berbasis inklusi sosial berjumlah 30 (tiga puluh) orang yang terdiri dari para Pengurus Perpustakaan Desa dari 10 (sepuluh) desa yang telah mendapatkan bantuan Program Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial dari Perpustakaan Nasional Republik Indonesia tahun 2019, 2020 dan 2021.
Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Tanjung Jabung Barat Ibu Erlinawaty S.H, dalam sambutannya menyatakan bahwa Layanan Perpustakaan Daerah saat ini harus lebih aktif mengajak masyarakat untuk memanfaatkan perpustakaan, sehingga perpustakaan tidak hanya dikenal sebagai tempat membaca buku, meminjam buku, lebih dari itu perpustakaan dapat bertransformasi menjadi tempat dalam pengembangan diri masyarakat sehingga perpustakaan hadir untuk mensejahterakan masyarakat.
Selanjutnya Ibu Erlinawaty, S.H menyampaikan bahwa Program Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial merupakan Program Prioritas Nasional, Program ini memiliki tujuan memperkuat peran perpustakaan dalam meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia indonesia melalui peningkatan kemampuan literasi yang dapat meningkatkan kreativitas masyarakat dan mengurangi kemiskinan akses informasi, yang menjangkau sampai ke wilayah pedesaan.
“Melalui program ini, perpustakaan diharapkan dapat menjadi pusat bagi masyarakat untuk berkegiatan dan terkoneksi satu dengan yang lain sehingga terjadi proses belajar yang mendorong kesempatan untuk menciptakan inovasi dan kreatifitas yang positif dan produktif di antara masyarakat itu sendiri”.tuturnya.
Kabupaten Tanjung Tabung Barat telah mendapatkan bantuan dari Perpustakaan Nasional Republik Indonesia melalui Program Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial Yang Diberikan Kepada 10 (Sepuluh) Desa Yaitu Desa Delima Kecamatan Tebing Tinggi, Desa Bukit Indah Kecamatn Muara Papalik, Desa Semau Kecamatan Bram Itam, Desa Dataran Kempas Kecamatan Tebing Tinggi, Desa Terjun Gajah Kecamatan Betara, Desa Kemuning Kecamatan Bram Itam, Desa Parit Bilal Kecamatan Pengabuan, Desa Teluk Kulbi Kecamatan Betara, Desa Dusun Mudo Kecamatan Muara Papalik Dan Desa Tanjung Pasir Kecamatan Kuala Betara.
Desa – desa yang telah mendapatkan bantuan program ini dapat lebih berperan aktif untuk menjadikan perpustakaan desa menjadi tempat belajar masyarakat dan Para Kepala Desa agar mengoptimalkan pemanfaatan perpustakaan Desa untuk warganya.(mal).