Zabak.id – Hujan pagi itu tak membuat semangat seorang pemuda yang identik dengan kacamatanya itu untuk turun mengawasi pembangunan infrastruktur di Provinsi Jambi. Dia adalah H Bakri (53) sudah 3 periode menjabat sebagai Anggota DPR RI di daerah pemilihan Jambi.
Namanya cukup dikenal dikalangan msyarakat dan politisi, karena vokal menyampaikan aspirasi msyarakat di dewan dan juga dirinya salah satu anggota DPR yang rajin turun kelapangan untuk bersilaturahmi dengan masyarakat atau meninjau langsung pembangunan infrastruktur yang telah diperjuangkan nya di Senayan.
Sekitar pukul 07.00 wib H Bakri bergegas dari Kantornya dengan mengenakan baju Batik dan Celana dasar dipadukan dengan sepatu hitam mengendarai mobil dinas nya meninjau beberapa pengerjaan infrastruktur yang bersumber dari APBN.
Sekitar 15 menit diperjalanan, pak H Bakri dan Tim Rumah Aspirasi berhenti di Simpang Sinenjang yang dikenal sering macet karena mobil angkutan batu bara. Ada empat sisi di simpang tersebut, dari Kumpeh Suak Kandis, sabak, jalan baru dan kota Jambi
Karena terkenal sering macet, pak H Bakri merencanakan pelebaran jalan disana. Hal itu telah disampaikan nya di Senayan, sewaktu rapat dengan mitra Komisi V.
Hasil dari rapat itulah yang dirinya sampaikan ke Jambi.
Disela-sela berdiskusi dengan PPK Balai Pekerjaan Jalan Nasional, dan masyarakat yang berjualan disekitar simpang itu, zabaq menanyakan kelanjutan pelebaran jalan tersebut.
Dengan gaya santai H Bakri menjawab “kemarin sudah saya sampaikan pada waktu rapat Komisi V dengan Mitra nya. Tinggal pembebasan lahan lagi, disini kami minta kepada pemerintah untuk segera melakukan negosiasi terhadap pemilik lahan terkait ganti rugi,” ujar H Bakri.
Setelah berdiskusi dengan PPK Balai Pekerjaan Jalan Nasional, H Bakri berjalan menemui warga yang berjualan disekitar simpang itu.
Namanya Yuli, sudah 9 tahun berjualan di Simpang Sijenjang. Yuli bercerita kepada H Bakri, bahwasanya simpang itu setiap hari mengalami kemacetan. Dirinya berharap daerah itu akan secepatnya dilakukan pelebaran jalan.
Setelah meninjau pelebaran jalan, H Bakri kembali menuju ke mobilnya dan mengarahkan supirnya untuk meninjau pekerjaan jalan yang bulan ini direncanakan selesai dibangun.
Tepatnya di Zona V sampai ke Muara Sabak. dengan anggaran Sebanyak Rp. 230 miliyar dimulai dari jalan Batanghari II sampai Muara Sabak yang dikerjakan 2 perusahaan konstruksi.
H Bakri merasa senang dengan melihat kondisi jalan yang sudah bagus dibanding sebelumnya. Masyarakat Tanjabtim tak perlu lagi berlama-lama dijalan, kini jarak tempuh dari Muara Sabak-Kota Jambi hanya memakan waktu 45 menit, jelas H Bakri
Tak menunggu waktu lama, setelah meninjau pengerjaan jalan zona V, H Bakri bergegas menuju lokasi Program Padat Karya di Kelurahan Nibung Putih, Kecamatan Sabak Barat.
Disana H Bakri mengumpulkan para pekerja yang lagi istirahat bekerja, untuk memberikan motivasi dan semangat sembari mendengar keluhan mereka dilapangan.
Waktu menunjukan pukul 10.30. wib. H Bakri berpamitan dengan para pekerja, untuk menuju Masjid Baiturrahim melaksanakan shalat Jumat di Desa Kota Baru, Kecamatan Geragai.
Tiba disana pada pukul 11.20 wib, H Bakri diminta masyarakat setempat untuk memberikan sambutan sebagai Anggota DPR RI. Mendengar hal itu H Bakri pun tak bisa menolak dan mengiyakan permintaan masyarakat untuk memberikan sambutan.
Dalam sambutannya H Bakri menyampaikan agendanya berkunjung ke Kabupaten Tanjabtim. Dirinya menyebut “meninjau beberapa pembangunan APBN yang sedang dibangun di Tanjabtim.”
Setelah memberikan sambutan, alaram pun berbunyi, pertanda bahwa waktu Jumat sudah masuk. Adzan pun dikumandangkan.
Setelah melaksanakan shalat Jumat berjamaah, salah satu jamaah menghampiri H Bakri, berterimakasih atas sudah berkunjung ke desa nya dan sudah berjuang di senayan menyampaikan aspirasi masyarakat provinsi Jambi khususnya Tanjabtim.
Mendengar hal itu, H Bakri pun terharu dan menyampaikan kepada masyarakat bahwa dirinya adalah wakil rakyat dan akan selalu memperjuangkan aspirasi masyarakat di DPR RI.(us)
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.