Zabak.id, TANJAB TIMUR – Setiap zaman ada pemimpinnya begitu pula dengan cerita suka dukanya – Potret Perjalanan Ikatan Pelajar dan Mahasiswa Simbur Naik disingkat IKPMS merupakan organisasi yang menghimpun seluruh anggota pelajar dan mahasiswa Simbur Naik baik yang berada di Desa Simbur Naik maupun di sekitarannya.
Organisasi IKPMS dibentuk pada pada awal tahun 1974. Diawali dari rangkuman diskusi para pengurus sebelumnya, bahwa kelahiran IPKMS yang diprakasai oleh mahasiswa Simbur Naik pada waktu itu, di antaranya Amir syarifuddin, Bahrun Razak, Yahya Damani dan Arifuddin.
Tokoh-tokoh itulah yang menggagas untuk dibentuknya sebuah wadah berhimpun pelajar dan mahasiswa saat itu. Dengan tujuan agar pelajar dan mahasiswa asal desa Simbur Naik bisa saling bantu membantu untuk urusan tempat tinggal, kirim mengirim barang, serta urusan saling membantu dalam hal biaya sekolah. Ide awal berangkat dari motto hidup khas orang rantau: rasa senasib sepenanggungan.
Dalam tahap perjalannya IKPMS dibagi menjadi empat tahapan. Pertama tahap pengenalan dan pembenahan perkumpulan (1974-1980), Tahap Kebangkitan, (1980-1990), IKPMS sudah dikenal di wilayah kabupaten, aspek program sudah tertata, baik sudah memiliki AD dan ART serta Logo serta programnya sudah menyentuh aspek kebutuhan pendidikan dan akademik. Tahap (1990- 2000) Pengembangan IKPMS,
Hingga tahap ini IKPMS sudah dikenal luas di masyarakat Provinsi Jambi dari organisasi selevelnya bahkan pada tataran organisasi di tingkat kabupaten sudah dikenal baik di pemda kabupaten, dan telah berkontribusi untuk pembangunan daerah, melalui program seminar dan kajian potensi daerah. (2000 – 2004) tahap go Publik.
“IKPMS sudah relatif dikenal dan memiliki manfaat serta pengaruh besar di kalangan pelajar dan mahasiswa yang artinya secara faktual anggota IKPMS sudah mampu mewarnai ajang-ajang kompetisi baik secara kelompok maupun individu”, tutur Junaidi Habe.
Kilas balik IKPMS yang disampaikan oleh Dr. M Junaidi Habe pada acara Reuni Akbar dan halal bi Halal, bahwa IKPMS patut apresiasi. Organisasi yang pada awalnya hanya selevel Desa namun masih eksis sampai hari ini, bukan perkara mudah. Hal ini karena didasari oleh motivasi dan semangat juang yang kuat dari para pelajar dan mahasiswa simbur naik dari masa ke masa, dengan rasa senasib ke penanggung dan rasa kebersamaan itulah yang menjadikan IKPMS sampai hari ini tetap eksis. Dari aspek eksternal alumni IKPMS yang banyak menetap di Jambi berbagai strata kehidupan sosial. Sehingga pengurus IKPMS lebih mudah untuk melaksanakan aktivitas organisasi ada tempat mengadu dan bertanya untuk kebutuhan organisasi dan anggota IKPMS.
Menurut Junaidi habe, salah seorang ketua umum IPKMS periode 1990- 1991, keberadaan IKPMS menjadi motor penggerak para putra putri Desa Simbur Naik untuk melanjutkan studi baik sarjana hingga tingkatan di atasnya. Praktis, sampai hari ini sudah lebih kurang seratus sarjana strata satu , dan S2 15 orang serta yang bergelar doktor di antaranya Dr.Syahrial Hafid, M.Sc . Dr. Zam – Zami, ME. Dr. H. Abdul Gaffar Rozak , M.Ag . Dr. Ishak Dama , MH dan Dr. M Junadi Habe, M,Si. Tak hanya dalam bidang akademik, pada bidang politik dan pemerintahan alumni Simbur Naik telah menelorkan Wakil Bupati, Drs. Muh Kasin Stering, Ketua DPRD Kabupaten Tanjab Timur M. Aris, dan anggota DPRD Kabupeten , Drs, Amir Syarifuddin (PBR), Abdul Malik Hasa (PDI Perjuangan ), M. Nasir Habe ,S.Si (GERINDRA) dan M. Aris ( PAN) dan anggota DPR RI H. Bakri, SE juga putra Simbur Naik.
Di samping itu setiap kontestasi pemilu selalu ada perwakilannya, begitu juga dalam penyelenggara pemilu KPUD , Mustakim habe pernah 3 periode dan 2 kali ketua KPUD Tanjung Jabung Timur. Dan putra -putri lainnya di instansi pemerintah dan bisnis yang telah berhasil.
Sehingga Gubernur Jambi Al haris menyempatkan hadir pada Halal Bi halal dan Reuni Alumni IKPMS pada ulang Tahun Emas #50, yang di gelar pada tanggal 14 April 2024 di Desa Simbur Naik.
Dalam sambutan Gubernur mengapresiasi keberadaan IKPMS , dan beliau berpesan agar IKPMS bisa lebih meningkatkan lagi gerak dan langkahnya agar bisa memberikan manfaat lebih luas pada masyarakat. (*)